LUGAS.NET – Serang | Pelabuhan Bandar Bakau Jaya yang terletak Desa Margagiri, Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang, Banten, mengaku sudah siap terapkan ODOL (over dimension over load) yang akan diterapkan oleh Kementerian Perhubungan berdasarkan program Indonesia bebas ODOL tahun 2020 mengacu pada UU 22 Tahun 2009 Tentang lalu lintas dan angkutan jalan pasal 227.
Terkait aturan diatas, sejauh apa persiapan Pelabuhan Bandar Bakau Jaya sebagai perusahaan pelayaran yang memeiliki 5 kapal, KMP JWS,KMP BNR 2,KMP Roswin KMP GNW dan kapal Jenis LCT BNR 01 yang siap mengangkut kendaraan besar yang akan menyeberang ke Lampung Pulau Sumatera.
Kepala Cabang Pelabuhan Bandar Bakau Jaya, Endin Juhendi, saat ditemui di kantornya, Jumat (28-02-20) mengatakan, bahwa pelabuhan BBJ sudah siap terapkan Program Pemerintah. Bahkan kata Endin, pengukuran kendaraan sudah dilakukan sebelum adanya aturan baru yang Bebas ODOl tersebut.
“Setiap kendaraan yang memakai jasa pelabuhan BBJ dari awal kami melakukan pengukuran Deminsi, portal juga sudah kami pasang, berat untuk kendaraan sedang tahap pembuatan pungkasnya.
Pantauan media lugas.net, Pelabuhan BBJ dilengkapi sarana dan prasarana seperti kantin, toilet yang bersih, hingga tempat istirahat para sopir yang dilengkapi televisi dan bisa digunakan secara gratis.
Tampak puluhan Stand Etelasi berjejer dengan satu model dan harga yang standar.
Adi, supir ekpedisi yang baru turun dari KMP ROSWIN mengaku sudah hampir setuhan selalu pajai Pelabuhan BBJ jika hendak menyeberang ke Sumatera.
“Saya baru saja dari Bakauheni, baru bongkaran kapal pa, tadi naik kapal Roswin kalau tidak salah saya berangkat jam 10-30 wib sampai di BBJ Bojonegara ini jam 13 00 wib, jadi hanya kurang lebih 3 jam lah pelayarannya,” tuturnya.
“Pelayanan cukup bagus, apalagi harga makanan nya tidak mahal” makanya saya makan dulu disini baru berangkat ke Jakarta,” tutupnya. [RED]