Merak-LN– Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Merak,Polres Cilegon Polda Banten,menggelar acara pisah sambut melepas pejabat lama, IPTU Ignatius Andrean Setianto, S.Tr.K., S.I.K., dan menyambut pejabat baru, AKP Gusti Almasri Pratama, S.Tr.K., S.I.K., yang resmi menjabat sebagai Kapolsek KSKP Merak, Polres Cilegon,Polda Banten.
Acara digelar pada Jumat, 15/08/2025, di Atrium Sosoro Mall, Pelabuhan Merak ini berlangsung hangat. Tampak sejumlah pejabat hadir sebagai mitra kerja, anggota Polsek KP Merak, Bhayangkari, serta perwakilan dari DPC INFA, BBJ, KSOP, PT ASDP, GAPASDAP, Camat Bojonegara, UBP Suralaya, Jasa Raharja, dan berbagai pihak swasta turut hadir.
Kegiatan diawali dengan pembacaan basmalah dan doa oleh Bripka Fahmi, kemudian dilanjutkan sambutan dari Kapolsek baru, Kapolsek lama, GM PT ASDP Merak Syamsudin, serta Ketua DPC GAPASDAP Cabang Merak, Togar Napitupulu.
Dalam sambutannya, IPTU Ignatius Andrean S.,S.Tr.K, S.I.K, mengungkapkan harapan agar kelancaran dan keamanan pelayanan di Pelabuhan Merak terus terjaga, terutama pada momen angkutan Natal-Tahun Baru (Nataru) dan Lebaran. Ia menekankan pentingnya mempertahankan keberhasilan arus mudik 2025 yang dinilai sebagai salah satu yang paling lancar dalam dua dekade terakhir.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah membantu menekan angka kriminalitas di kawasan pelabuhan, termasuk penangkapan buronan yang melintas antar pulau.
Kapolsek baru, AKP Gusti Almasri Pratama,S.Tr.K, S.I.K, dalam perkenalannya menyampaikan rasa syukur atas amanah yang diberikan.
Pria asal Pulau Segara, Lampung ini mengungkapkan, meski berasal dari wilayah dekat Merak, ia tetap mengedepankan profesionalisme dan koordinasi. Ia juga meminta dukungan semua pihak untuk menjaga kelancaran penyelenggaraan berbagai agenda besar, termasuk Nataru yang akan digelar beberapa bulan mendatang.
“Sebagai Kapolsek baru, saya mohon dukungan dan kerja sama semua pihak agar pelayanan di Pelabuhan Merak berjalan lancar, aman, dan nyaman. Kami siap siaga 1×24 jam jika terjadi situasi darurat, demi kenyamanan dan keamanan pengguna jasa,”pungkasnya.(Ags).
