Bandung ,LN – Aliansi Mahasiswa Jawa Barat Menggugat (AMJM) akan kembali melakukan aksi demonstrasi di Gedung Sate pada Kamis besok, 21 April 2022.
Juru bicara AMJM, Agung Andrian menyampaikan bahwa gerakan demonstrasi yang dilakukan adalah langkah gerakan lanjutan dari aksi-aksi mahasiswa sebelumnya dan akan tetap mengawal semua tuntutan yang dilayangkan meskipun Presiden Jokowi sudah statement akan gelar Pemilu di 2024.
“Meskipun presiden sudah statement kita akan terus kawal wacana 3 periode, apalagi dengan masalah BBM yang nanti solar juga ikut naik. Kali ini kita akan suarakan terutama mengenai kekerasan seksual dan kenaikkan BBM jenis solar tadi,” kata Agung.
Selain itu, Juru bicara Aliansi Mahasiswa UPI Melawan, Tofan Aditya mengatakan bahwa penting bagi kita untuk kembali mengkampanyekan isu terkait pendidikan dan gender.
“Hari Kartini merupakan momentum bagi kita untuk kembali melihat situasi pendidikan kita hari ini. Lebih jauh, momentum ini juga menjadi waktu yang tepat untuk mengawal isu terkait gender, khususnya dalam pembangunan ruang aman di sektor pendidikan,” ujar Tofan.
Dalam unjuk rasa yang akan dilakukan besok, AMJM menambahkan beberapa tuntutan yang menyentuh tentang gender dan feminisme. Berikut tuntutannya:
- Kawal tolak 3 periode
- Turunkan kenaikkan PPN/PPH dan kenaikan harga BBM semua jenis
- Perbaiki tata Niaga barang dan jasa Indonesia
- Perbaiki sistem pendidikan Indonesia
- Tegakkan reforma agraria sejati
- Mendesak Kapolri agar segera menindak aparat yang melanggar perkapolri pengendalian massa
- Kawal UU TPKS
- Ciptakan ruang aman gender dikampus
- Hukum berat mafia minyak goreng.(Nadila)
