CILEGON – Untuk terus melaksanakan agenda Pembinaan Kode Etik dan Jiwa Korsa untuk Anggota Korpri di Lingkungan Pemkot Cilegon. Korpri Kota Cilegon adakan pembinaan bagi anggotanya, kali ini di Kecamatan Cibeber yang diketahui merupakan kecamatan ke 6 dari 8 kecamatan yang ada di Kota Cilegon.
Dibuka secara langsung oleh Wakil Walikota Cilegon, Ratu Ati Marliati, acara pembinaan kode etik dan jiwa korsa tersebut dihadiri pegawai dari kecamatan, kelurahan, guru, serta pegawai dinas yang ada di Kecamatan Cibeber yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Cibeber, Kamis (3/10/2019).
Ratu Ati Marliati yang hadir selaku pemateri dalam pengarahannya mengatakan pembinaan kode etik dan jiwa korsa pada pegawai negeri yang diadakan disetiap kecamatan di Kota Cilegon ini, diharapkan dapat memberikan banyak manfaat kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di Lingkungan Pemkot Cilegon.
“Pembinaan kode etik ini mudah-mudahan punya manfaat untuk para pegawai.
Kita sama-sama saling mengingatkan dalam setiap pembinaan, jadi saling kita kontrol,” tutur Ratu Ati dalam sambutannya.
Pembinaan kepada Anggota Korpri, kata Ratu Ati yang juga merupakan Ketua 1 Korpri Kota Cilegon, harus terus dilakukan, walaupun tidak ada anggota yang melakukan kesalahan. Hal tersebut menurut Ratu Ati perlu dilakukan untuk terus mengasah dan mengingatkan kembali kepada Anggota Korpri Kota Cilegon dalam melaksanakan tugasnya sebagai abdi masyarakat.
“Ini yang mendasari kita untuk terus melakukan pembinaan. Supaya apa yang sudah dilakukan dapat dipertahankan, bahkan ditingkatkan. Tapi kita tidak boleh yang sudah bagus, lalu melakukan yang tidak bagus. Ibu hanya mengingatkan itu saja,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Korpri Kota Cilegon, Wawan Dahlan, berharap dengan pembinaan yang terus dilakukan dapat membina karakter, mental, serta memelihara persatuan dan kesatuan antar anggota, serta terus semangat sebagai pengabdian kepada masayarakat.
“PNS diharapkan dapat mengamalkan
menjunjung tinggi etika dan moral dalam melaksanakan tugas sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat,” tuturnya. (Redaksi)