Merak, LN – Berawal dari suburnya penjualan tiket kapal online dalam musim arus mudik lebaran 1446 h dimana disepanjang jalur protokol menuju pelabuhan penyebrangan Merak-Bakauheni ini membuat keinginan tau seperti apa mekanisme aturan yang berlaku pasalnya masih kebayang bagaimana pengaturan radius
Sementara tahun silam 2024 kementerian Perhubungan (Kemenhub) mewanti-wanti pemudik soal batas radius pembelian tiket online Ferizy alias kapal Feri di Pelabuhan Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Hendro Sugiatno mengatakan ini merupakan kebijakan geofencing. Ia mengatakan langkah ini ditempuh demi menghindari terjadinya antrean kendaraan dan penjualan tiket oleh calo namun kebijakan radius tidak berlaku lagi.
Saat tim mencoba menelusuri beberapa kios kios penjualan tiket kapal penyebrangan Merak-Bakauheni mulai dari pintu Toll gerbang Merak terdapat aplikasi lain selain dari Ferizi.com.
Salah satu humas PT ASDP Indonesia Ferry cabang membenarkan ada aplikasi selain dari pada Ferizi.com dalam pesan whatsapp disebut kan nama aplikasi tiket.com.
“Selan Ferizy bisa di tiket.com”, tulis humas jumat siang 28/03/2025.
Semoga platform tiket.com sudah bagian dari pada kerja sama dengan Ferizy agar bisa mengatasi persolaan antrian atau pemesanan penjualan tiket kapal atau sebaliknya justru membebani pengguna jasa dengan prosedural dan sistem yang lebih sulit.
Dengan adanya platform atau aplikasi tiket kapal selain Ferizi.com tentunya perusahaan operator operator kapal ada peluang berkesempatan untuk membuka platform aplikasi penjualan tiket kapal. (Red)
